SimpangLima. Salah satu tempat yang menjadi cirri khas kota Semarang adalah Simpang Lima. Tempat ini merupakan alun-alun yang berada ditengah-tengah persimpangan Jl. Pandanaran disebelah barat, Jl. Ahmad Yani disebelah timur, Jl. Gadjah Mada dan Jl. Pahlawan, sementara di sebelah timur laut ada jalan KH. Ahmad Dahlan.

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Semarang sangat terngiang-ngiang di telinga saya waktu itu. Kota yang saya ingin kunjungi karena menarik dengan namanya dan banyak sekali tempat-tempat bersejarah yang masih kokoh berdiri tegak di tanah air Indonesia tercinta. Sambil mencari tempat-tempat menarik di Semarang melewati Google, makin membuat saya penasaran dengan Kota Atlas. Julukan Kota Atlas ini berasal dari semboyan Kota Semarang yang berbunyi aman, tertib, Lancar, Asri, dan Sehat ATLAS.Senja sore hari bersama teman dan di temani secangkir hangatnya kopi sambil menunggu bergantinya malam untuk memulai perjalanan saya ke Kota Atlas Semarang tersebut. Tak terasa melewati banyak canda tawaan, matahari mulai terbenam. Akhirnya waktu yang di tunggu-tunggu tiba, dengan bergegasnya saya pulang untuk membersihkan badan dan prepare untuk pergi jalan ke kota semarang. Malem itu sangat berbeda dengan malam sebelumnya, bagiku malam itu sangat special. Dengannya dinginnya angin malam sambil berboncengan dengan teman dengan perjalanan yang lumayan jauh ke kampus tempat titik kumpul dan macetnya jalanan Ibu Kota membuat saya panic karena takut tertinggal dengan teman-teman lainnya. Sambil menanya kabar dengan teman yang sudah kumpul di kampus perihal saya takut di tinggal, ternyata masih banyak teman-teman yang masih terlambat datang kampus, membuat diri saya tidak sepanik sebelumnya. Setelah melewati jalanan yang macet dan rasa panic akhirnya saya sampai di kampus dan menuju ke teman-teman saya yang bersama teman-teman membuat saya kaget dengan outfit-outfit teman-teman saya yang keren, dan bawaan barang- barang yang sangat banyak membuat saya nambah kaget dan berbicara dalam hati " ini mau berpergian atau pindahan rumah". Ada saja orang-orang yang ngeyel dengan peraturan yang sudah di terapkan dalam berpergian untuk tidak membawa koper tapi masih saja ada orang yang ngeyel membantah membantah peraturan. Tak lama dosen menyuruh saya pindah tempat kumpul karena berjalanan akan mulai dan malam sudah larut, sebelum saya berjalan kami berdoa agar berjalanan selamat sampai tujuan dan selesai berdoa kami semua masuk kedalam Bus. Kehebohan di mulai karena berebut tempat duduk, untungnya saya sudah duluan menyetok tempat duduk dan aman tidak berebutan dengan lainnya. 1 2 3 4 Lihat Trip Selengkapnya

Gambarini diambil hari Minggu kemarin tanggal 10 Juli 2022. Kami benar-benar baru tahu dan pertama kali melihat jika di sana akan dibangun hotel Ibis Styles. Kami belum dapat info untuk Ciplaz Semarang. Jika ada, akan kami kabarin. Bila kamu tahu, silahkan berkomentar. Sementara kita lihat fotonya dulu. View this post on Instagram. Semarang - Semarang bakal punya Simpang Lima baru. Begini bocoran wajah baru Simpang Lima yang kedua itu. Mari lihat!Taman Singosari Semarang akan menjadi pusat dari Simpang Lima kedua yang segera dibangun. Taman cantik ini akan diperluas termasuk jalan di Simpang Lima di Jalan Sriwijaya Semarang itu sudah diinisiasi sejak Hendrar Prihadi atau Hendi masih menjabat sebagai Wali Kota Semarang sebelum diangkat menjadi Kepala LKPP. Pembangunannya diawali dengan membangun Jalan Sriwijaya Baru sejak beberapa tahun lalu yang kemudian diresmikan awal pekan ini. Gambar perencanaan kawasan Simpang Lima kedua Semarang tersebut beredar luas. Terlihat dalam gambar perencanaan tersebut, Taman Singosari akan lebih terlihat sebagai ruang terbuka hijau. Dari keterangan yang diperoleh, luasannya akan menjadi meter persegi dari sebelumnya meter persegi."Jalan lingkar Simpang Lima kedua dari DPU. Untuk taman pada bundarannya Simpang Lima kedua akan dikerjakan oleh Disperkim dengan anggaran CSR," kata Plt Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu Ita.Rencana bentuk Simpang Lima kedua di Semarang. Foto dok. Pemkot SemarangDalam gambar perencanaan itu terlihat Jalan Sriwijaya di sisi selatan agak berkelok mengikuti bentuk Taman Singosari. Rencananya di titik itu jalan diperlebar sekitar tujuh meter dengan menutup bagian atas saluran di depan eks Wonderia. Tapi penutupan itu disebut tidak akan mengganggu aliran air."Untuk penutupan saluran tersebut sudah dihitung oleh tim teknis sehingga tidak mengganggu aliran air, dan nantinya dibangun lebih tinggi," kata Kepala DPU Kota Semarang, Sih Rianung, dikutip dari laman resmi Pekerjaan Umum DPU akan mengalokasikan Rp 9 miliar untuk pembangunan jalan di Simpang Lima kedua. Sedangkan tamannya akan dikerjakan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Disperkim Kota Semarang dengan menggandeng dana konsep Simpang Lima kedua, Kepala Disperkim Kota Semarang Ali mengatakan sama seperti Simpang Lima yang ada yaitu bundaran tamannya akan dikelilingi saluran pembuangan sebagai antisipasi bentuk Simpang Lima kedua di Semarang. Foto dok. Pemkot Semarang"Nantinya saluran air dibuang di depan Wonderia. Pesan dari Pak Hendi, saat masih jadi Wali Kota Semarang, Simpang Lima Kedua agar dibuat hutan kota, dan pinggirnya dibuat trek atau akses jalan," kata itu untuk akses lalu lintas tidak ada perubahan, hanya saja menyesuaikan dengan adanya Jalan Sriwijaya baru. Untuk diketahui saat ini Jalan Sriwijaya mulai dari Taman Singosari hingga Jalan Pahlawan ada dua lajur. Jalan yang lama akan digunakan untuk akses ke arah Jalan Pahlawan, sedangkan Jalan baru untuk akses menuju Simpang Lima ini telah naik di detikJateng dan bisa dibaca selengkapnya di sini. Simak Video "Sudut-sudut Kota Semarang yang Eksotis" [GambasVideo 20detik] wsw/wsw Hari ini, Minggu - bertepatan dengan tanggal 10 Mei 2009 - disaat kawasan Simpang Lima hiruk pikuk dengan tamasyanya sebagaian warga kota maupun wisatawan menikmati sejuknya kota bawah Semarang - di sudut Simpang Lima, Kampus SMK Negeri 7 Semarang telah berlangsung rangakaian acara Lomba Galang Tegak Utama (Logatama) ke-12.Berkenan hadir, memberikan sambutan, dan membuka acara tersebut Ketua Bundaran Tugumuda, gambar by Lokasi Salamanmloyo, Barusari, Kota Semarang, Jawa Tengah 50149 Map Klik Disini HTM Gratis, Parkir Motor Mobil Buka Tutup WIB Telepon 024 3513366 Pembangunan Dancing Fountain atau Air Mancur Menari Telah Selesai, foto by Berada di Tengah❤️Tempo Dulu❤️Fungsi Tugu Muda❤️Hotel Dekat Sini❤️Peringatan Sejarah ❤️ Berada di Tengah❤️ Kota Semarang merupakan ibukota propinsi Jawa Tengah yang letaknya berada di pesisir laut utara atau berada di jalur pantura. Hal ini membuat kota Semarang sebagai jalur administratif yang sangat penting sebagai daerah yang berada di tengah-tengah antara propinsi Jawa Timur dan Jawa Barat. Selain itu, terdapat Pelabuhan Tanjung Mas yang menjadi salah satu transportasi laut sebagai jalur yang memudahkan transportasi antar pulau sehingga ikut membantu kemajuan perekonomian melalui jalur laut. Foto Disamping itu, ada juga Bandara Ahmad Yani yang menjadi sarana transportasi udara dan tentu saja juga memudahkan jalur perhubungan dari dalam dan luar negeri. Semua sarana transportasi sudah lengkap di kota Semarang sehingga kota ini menjadi salah satu pusat kota yang sangat ramai di propinsi Jawa Tengah. Maka tidak heran jika daerah yang mendapatkan julukan sebagai kota Atlas ini menjadi jalur transportasi yang sangat penting di pulau Jawa seperti yang bisa dilihat petanya melalui Google map. photo by Tempo Dulu❤️ Ternyata kota Semarang memang sudah ramai sejak tempo dulu dan menjadi jalur transportasi utama di wilayah Jawa. Awal mula pada masa penjajahan Belanda, wilayah Semarang memang sudah sangat ramai dan daerah yang paling ramai adalah sebuah wilayah dengan taman yang sering dijadikan pasar tradisional rakyat. Taman tersebut dinamakan sebagai Wilhelminaplein atau taman Wilhelmina dan menjadi sebuah legenda serta misteri di daerah tersebut yang sekarang berdiri bangunan monumen Tugu Muda. Simbol Kota, image Fungsi Tugu Muda❤️ Fungsi bundaran Tugu Muda yang berada di tengah-tengah persimpangan sebagai denah yang mudah bagi pengguna jalan untuk menuju pusat kota Semarang. Denah Tugu Muda Semarang juga bisa dilihat melalui situs Wikimapia beserta beberapa tulisan dan artikel lengapnya. Bunderan Tugu Muda adalah jalan lingkar yang menghubungkan berbagai jalur peta menuju beberapa daerah di kota Semarang. Di sebelah barat adalah jalan menuju kawasan Kali Banteng atau jalur keluar dari kota Semarang. Sedangkan di sebelah selatan adalah jalur yang menghubungkan ke Rumah Sakit Dr. Karyadi dan Kantor Poltabes Semarang serta Universitas Negeri Semarang dan gereja katedral. Tujuan Wisata, photo Sedangkan jalur di sebelah timur menuju ke kawasan Simpang Lima. Untuk Sebelah utara ada dua, Jalan di depan gedung Lawang Sewu menghubungkan jalur menuju Stasiun Poncol dan apotek Kimia Farma, sedangkan jalan di sebelah barat laut adalah jalur menuju ke Bandara Ahmad Yani. Walaupun jalan di bundaran tersebut sanga ramai, namun pengaturan lampu lalu lintas sangat tertata sehingga bisa menghindari kecelakaan. Tugu Muda Semarang merupakan salah satu ikon atau lambang perjuangan anak-anak muda ketika melawan penjajah Jepang dan Belanda. Bangunan ini adalah sebuah monumen sebagai pengingat tentang sejarah pertempuran 5 hari 1945 yang terjadi di tempat itu ketika mengusir penjajah. Sejarah itulah yang menjadi latar belakang dibangunnya monumen Tugu Muda tersebut oleh yang menjabat sebagai gubernur dan walikota bapak Hadi Subono pada tahun 1949. Dilihat dari Gedung H Universitas Dian Nuswantoro Udinus Lantai 7, gambar by Selanjutnya bangunan Tugu Muda diresmikan oleh presiden Soekarno sebagai monumen perjuangan kota Semarang pada tahun 1953. Bentuk bangunan tersebut seperti lilin yang terus menyala dan tidak pernah padam. Arsitek banguna semangat anak-anak muda yang selalu berkobar untuk menolak siapa saja yang menjajah di bumi Nusantara khususnya kota Semarang. Bangunan tersebut terbuat dari batu dan terdapat 5 relief atau miniatur sebagai penyangga, setiap relief memiliki cerita dan kisah tersendiri dari zaman penjajahan sampai kemerdekaan di daerah tugu muda. Relief pertama adalah gambaran rakyat Semarang dengan tubuh kurus kering sehingga terlihat kerangkanya dengan jelas karena kelaparan akibat penindasan penjajah. Relief kedua adalah pertempuran dahsyat yang terjadi di tempat itu karena berlangsung sampai 5 hari pada bulan Oktober 1945. Makna Yang Terkandung dari Bangunan, Foto Pada relief ketiga merupakan gambaran penyerangan warga Semarang yang didominasi para pemuda ketika mengusir penjajah Jepang yang masih bercokol di Gedung Lawang Sewu. Sedangkan relief keempat adalah gambaran banyaknya korban yang gugur akibat perang yang berlangsung selama 5 hari tersebut. Relief kelima atau terakhir sebagai gambaran kemenangan rakyat Semarang setelah berjuang habis-habisan dan mendapatkan kehidupan yang merdeka lepas dari para penjajah. Diatas relief tersebut terdapat lambang Pancasila dari sila pertama sampai sila kelima sebagai dasar negara Republik Indonesia. Di bawah bangunan Tugu Muda tersebut terdapat sebuah kolam dan air mancur sebagai hiasan monumen tersebut. Di sekitar bangunan juga terdapat tanah lapang yang ditumbuhi berbagai tanaman untuk mempercantik sekitar monumen dan dijadikan sebagai taman kota. Kawasan monumen ini sering dijadikan tempat nongkrong bagi warga Semarang dan selalu ramai kecuali pada waktu siang hari. Kokoh, Foto Pada pagi hari kawasan monumen dijadikan sebagai trotoar bagi para pejalan kaki yang akan pergi memulai aktifitas sehari-hari. Dari anak-anak yang akan berangkat sekolah sampai kalangan dewasa dan orangtua yang akan berangkat kerja. Ketika sore hari, kawasan Tugu Muda dijadikan sebagai sarana nongkrong dan bermain serta bersepeda bagi anak-anak muda. Biasanya anak-anak muda sering melakukan selfi ataupun narsis dengan mengambil photo tugu muda dan dijadikan dp bbm sehingga terlihat lebih keren bagi teman-temannya. Sedangkan suasana malam hari juga selalu ramai, terutama pada malam minggu dan sering dijadikan tempat berkumpul anak-anak muda. Pada malam hari, monumen ini sangat terang karena banyak sekali lampu penerangan taman dan penerangan jalan yang menyoroti kawasan Tugu Muda agar tidak gelap gulita. Bangunan Tugu Muda juga sangat terang dengan adanya lampu yang ada dibawah tugu yang menyorot ke atas untuk menerangi bangunan monumen. Diseberang Jalan juga sering dijadikan tempat mangkal pedagang bakso yang menawakan dagangannya kepada para pengunjung monumen. Dekat Lawang Sewu, Foto Gambar Tugu Muda juga dijadikan logo pemerintah kota Semarang dan banyak masyarakat di sekitarnya menggunakan gambar Tugu Muda sebagai brand ataupun hal lainnya. Salah satunya SSB atau Sekolah Sepak Bola di kawasan tersebut yang menggunakan nama sepak bolanya adalah SSB Tugu Muda. Selain itu kaos dan jersey sepak bola juga menggunakan gambar Tugu Muda sebagai ikon kota Semarang. Tempat Berkumpul, gambar Banyak juga anak-anak muda membuat gambar vector Tugu Muda, kemudian diupload di situs Google. Selain itu banyak juga lukisan Tugu Muda yang di jual dalam kotak bingkai oleh para pelukis yang mangkal di sepanjang jalan Pangandaran sebelah timur Monumen Tugu Muda. Hotel Dekat Sini❤️ Di sekitar kawasan monumen Tugu Muda banyak sekali hotel dan penginapan serta banyak juga rumah-rumah masyarakat setempat yang dijadikan tempat kos sehingga para mahasiswa atau pendatang mudah sekali untuk mencari info rumah kost murah atau rumah kontrakan di sekitar kawasanTugu Muda. Hotel yang paling dekat dengan monumen Tugu Muda yaitu Amaris Hotel Pemuda Semarang dan hanya berjalan kaki sekitar 5 menit. Hotel ini termasuk kelas bintang 2 dengan harga terjangkau bagi para wisatawan menengah ke bawah. Namun fasilitasnya juga tidak kalah dengan hotel bintang 5 karena dilengkapi dengan ruangan ber AC, Wifi gratis, telepon serta ruangan yang agak lebar. Sedangkan grand hotel terdekat kedua yaitu Louis Kienne Hotel dan cukup berjalan kaki sekitar 7 menit dari kawasan Tugu Muda. Alamat hotel ini berada di jalan Pandanaran dan termasuk kelas bintang 4 dengan bangunan yang tinggi serta memiliki lebih dari 196 kamar. Setiap kamar dilengkapi LED TV dengan fasilitas channel Internasional serta ketel elektrik untuk menikmati kopi dan teh panas. Fasilitas spesialnya adalah kolam renang out door yang terdapat di lantai atas sehingga bisa menikmati pemandangan kota Semarang. Sunset, image by Ada juga penginapan yang murah, yaitu Hostel Imam Bonjol yang letaknya sekitar 500 meter dari lokasi Tugu Muda Semarang. Para tamu bisa bermalam di rumah penginapan ini dengan merogoh kocek sekitar 100ribu dan sudah bisa menikmati ruangan berAC dengan fasilitas losmen. Rumah pengnapan ini sangat cocok bagi para backpacker atau orang-orang yang sekedar mampir untuk bermalam saja. Peringatan Sejarah ❤️ Setiap tahun, tepatnya pada bulan Oktober digelar acara peringatan di Tugu Muda ini dengan mengadakan drama dengan tema peristiwa peperangan 5 hari dan kirab batik oleh warga Semarang dan segenap jajaran pemerintah kota setempat. Hal ini dimaksudkan agar masyarakat setempat bisa mengetahui arti dan filosofi serta bisa tahu asal usul dibangunnya Tugu Muda tersebut. Sebelum pementasan drama, para pemain melakukan latihan di sekitar Tugu Muda selama beberapa hari sebelum tiba hari peringatan. Selain itu, dalam acara peringatan tersebut juga banyak sekali menyajikan acara kuliner khas Semarang, seperti Lumpia, Wingko Babat, Tahu Gimbal serta makanan lainnya. Saat malam hari, photo by ReFITClub Simpang Lima Semarang. See Details. JAWA TIMUR. ReFIT Club Delta Sari. See Details. ReFIT Club Icon Mall Gresik. See Details. TANGERANG. ReFIT Club Cimone. See Details. Ketahui lokasi Gym terdekat ReFIT dengan klik gambar dibawah untuk mengetahui lokasi. About Us; Facilities & Classes. Facilities; Classes. ReACTION; ReBOOT; ReCON Detailed Reviews Reviews order informed by descriptiveness of user-identified themes such as cleanliness, atmosphere, general tips and location wSemarang, Indonesia13 contributionsNov 2022There are lots of rental unique bikes that can be used to go around the field. There are also a lot of food stall surrounding the November 17, 2022This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn 2022But I see your true colorsShining throughI see your true colorsAnd that's why I love youSo don't be afraidWritten November 8, 2022This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn 2019 • FriendsBest place to be in Semarang is along Simpang Lima where the hustle bustle of the town comes to life!Written January 12, 2020This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn Indonesia1,695 contributionsDec 2019 • BusinessWith some major work to renovate Nd rejuvenate Simpang Lima, the landmark of Semarang could have been better if some more trees are planted, more greeneries. The place has so much advertising billboard which ruin the December 6, 2019This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn Tangerang, Indonesia23 contributionsNov 2019 • CouplesYou can find lots of food here, especially local food in semarang such as tahu gimbal, kupat tahu, tongseng, nasi ayam, and many price is okay, however the taste is November 2, 2019This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn MArnhem, The Netherlands1,951 contributionsOct 2019 • FriendsVery busy area, lots of food all around! Park in the middle and they've got these bicycles for rent with or without driver with lots of lights. We didn't see any of them actually going when we were there. Malls, good hotels around as well. Written October 6, 2019This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn 2019Simpang Lima has become Semarang icon for many years. Compared with prevoius, Simpang Lima is now better, especially in the night. Cleaner, more beautiful, and more food choices around. Good job !Written September 9, 2019This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn 2019 • FamilyGood location to hang out with family, plenty entertaining and activity for the kids and also plenty places to go for dinnerWritten August 26, 2019This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn LiemSemarang, Indonesia303 contributionsAug 2019 • SoloSmall parking space. Busy street at night. There are many odong odong with light here, photo with cosplay gang, many attraction held here. Near Mall and Hotel Ciputra. Written August 1, 2019This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn 2019 • SoloThis is most centered square at Semarang, all kind of transportation will make a stop or circle the square. Always crowded with people and the hardest place to cross the road as the traffic is non stop. At the center there is a huge park and it was used for any kind of festival. During night time there are plenty of litted up “becak” and kids like it so much. A big hotel and shopping mall are located at the tip of Simpang Lima, a lot of food stalls at the circumference and you can find a lot of traditional food. It is nice to walk around after dusk as Semarang is quite windy at night. Written July 17, 2019This review is the subjective opinion of a Tripadvisor member and not of Tripadvisor LLC. Tripadvisor performs checks on reviews as part of our industry-leading trust & safety standards. Read our transparency report to learn results 1-10 of 108 Pertempuran5 hari di Semarang terjadi pada tanggal 15-19 Oktober 1945. Ini penjelasan selengkapnya. Pertempuran 5 Hari di Semarang terjadi pada tanggal 15 sampai dengan 19 Oktober 1945. Pertempuran Lima Hari atau yang juga disebut Palagan 5 Dina ini termasuk dalam rangkaian sejarah kemerdekaan Indonesia seiring kalahnya Jepang dari Buat yang bingung harus ke mana saat mengunjungi Kota Semarang, cobalah main ke alun-alunnya. Yup, ada banyak kegiatan menarik yang bisa kamu lakukan di tempat wisata Simpang Lima Semarang. Kamu pun bisa berbaur dengan warga lokal dan berburu kuliner khas Kota Atlas. Kalau ingin tahu info lain tentangnya, kamu bisa simak di artikel kamu berencana mengunjungi Kota Atlas, jangan lupa mampir ke salah satu landmark-nya yang paling terkenal. Yaitu tempat wisata Simpang Lima Semarang yang akan kami bahas berikut ngapain mampir ke alun-alun? Di setiap kota juga ada kali. Mungkin begitu pikiranmu saat membaca kalimat di atas. Tapi jangan salah, ada banyak kegiatan menarik yang bisa kamu lakukan di alun-alun kebanggaan warga Semarang ini. Mulai dari yang menyehatkan, menyenangkan, sampai Lima Semarang juga bisa menjadi pilihan buat kamu yang cari tempat wisata malam atau tempat wisata murah meriah. Kamu pun bisa mengunjunginya sendiri maupun penasaran, kan, dengan kegiatan apa aja yang bisa kamu lakukan selama di sana? Makanya, buruan baca artikel di bawah ini agar kamu bisa mengetahui info yang lebih lengkap tentangnya! Sumber Instagram – kohnicola Mungkin banyak di antara kalian yang tidak tahu kalau alun-alun Kota Semarang awalnya tidak berlokasi di Simpang Lima. Melainkan di kawasan Kauman yang berjarak sekitar 2 km di utara tempat ini. Sejak tahun 1938, alun-alun Kauman terus mengalami penyempitan. Pembangunan Pasar Johar dan toko-toko mengubah fungsi area ini menjadi kawasan perdagangan. Bahkan pada akhirnya, hanya Masjid Agung Kauman yang tersisa dan dilestarikan menjadi cagar budaya. Usai kemerdekaan, Presiden Soekarno pun mengusulkan agar lokasi alun-alun dipindah. Akhirnya, didapatlah posisi yang strategis di tengah-tengah persimpangan Jl. Pandanaran, Jl. Ahmad Yani, Jl. Pahlawan, Jl. Gajah Mada, dan Jl. A. Dahlan. Alun-alun baru ini resmi dibuka untuk publik di tahun 1969 dengan nama Lapangan Pancasila. Namun karena lokasinya yang ada di tengah persimpangan lima jalan, masyarakat lebih sering menyebutnya sebagai Simpang Lima seperti kita kenal sekarang. Baca juga Menikmati Keindahan Tempat Wisata Jembatan Suramadu dari 2 Sisi Bisa Ngapain Aja di Tempat Wisata Simpang Lima Semarang? Sudah mengetahui sejarah singkat tentang berdirinya tempat wisata Simpang Lima Semarang, sekarang saatnya mengetahui kegiatan apa saja yang bisa kamu lakukan di sana. Berikut ini daftarnya. 1. Kumpul Bareng Masyarakat Lokal dan Komunitas Ada beberapa tipe traveller yang hobi berbaur dengan warga lokal saat mengunjungi suatu tempat. Nah, tempat wisata Simpang Lima Semarang bisa menjadi lokasi yang cocok untuk kamu yang ingin mendapatkan pengalaman tersebut. Soalnya, destinasi ini sering dijadikan tempat pelarian masyarakat setempat untuk melepas galau dan penat setelah menjalankan aktivitas seharian. Tak heran kalau lapangan seluas 50 m x 15 m ini sangat padat di malam hari dan akhir pekan. Saat duduk-duduk santai di sana, cobalah membuka diri dan mengawali obrolan dengan warga yang ada. Siapa tahu kamu bisa mendapatkan informasi baru tentang kuliner nikmat atau destinasi menarik yang belum diketahui banyak orang. Kamu pun bisa bergabung dengan komunitas-komunitas yang sering berkumpul di sana. Sebelum berangkat, coba cari tahu dulu jadwal komunitas yang sesuai dengan minatmu. 2. Mejeng di Giant Letter Simpang Lima Udah jauh-jauh sampai sana, jangan lupa mejeng di tulisan LED Simpang Lima yang ada di tepi trotoar. Upload di Instagram atau akun media sosialmu sebagai bukti kalau kamu pernah mengunjungi tempat ini. Nggak usah malu atau takut kelihatan norak. Banyak kok, turis yang mejeng di sana demi mendapatkan gambar berlatar spot tempat wisata Simpang Lima Semarang yang cantik ini. Siapa tahu malah bisa bikin teman-temanmu mupeng kepengin ikut ke sana! 3. Foto Bareng Hantu dan Karakter Sumber Instagram – ari_giong Selain giant letter, kamu juga bisa foto bareng karakter-karakter kartun dan film yang mejeng di lapangan. Unik-unik lho, ada yang berupa Elsa dari film Frozen, robot Transformer, Doraemon, dll. Ada juga karakter hantu khas Indonesia seperti kuntilanak dengan rambut panjang menyeramkan. Jadi, kamu nggak perlu pergi ke Lawang Sewu untuk foto dengan kuntilanak beneran. Kuntilanak di tempat wisata Simpang Lima Semarang pun tak kalah seram. Buat foto bareng karakter-karakter ini, kamu perlu mengeluarkan biaya. Nggak mahal kok, cuma aja untuk sekali foto. 4. Belajar Main Inline Skate, Sepatu Roda, Hoverboard, dll Waktu kecil nggak sempat belajar main inline skate, sepatu roda, hoverboard, dll lalu sekarang pengin? Nah, tempat wisata Simpang Lima Semarang juga bisa jadi lokasi yang sesuai untuk kamu yang ingin belajar. Nggak perlu malu karena di sana ada banyak orang dewasa yang juga masih dalam tahap pemula. Trotoarnya pun mulus dan cukup luas. Kalau masih takut jatuh, kamu bisa belajar di rerumputan. Tapi, sudah tentu jalannya nggak semulus di trotoar. Gimana kalau kamu nggak punya inline skate atau sepatu roda sendiri? Jangan khawatir. Di sana ada banyak yang menyewakannya dengan harga terjangkau, kok! Cukup – saja untuk satu jamnya. Kalau minat menyewa, lebih baik sih bawa kaus kaki sendiri biar kamu nggak perlu pakai kaus kaki yang disediakan di sana. Kan lebih higienis dan bebas bau, gitu lho! 5. Tantang Diri Main Catur 3 Langkah Mati Buat yang suka olahraga otak, kamu juga bisa main catur di tempat wisata Simpang Lima Semarang. Jarang-jarang kan, bisa main catur di tengah kota sama orang yang nggak kamu kenal? Cari aja bapak-bapak yang menggelar papan catur di sepanjang trotoar. Untuk main, biasanya kamu perlu membayar terlebih dahulu. Kalau menang, kamu bakal mendapatkan 2 bungkus rokok secara gratis. Tapi kalau kalah, ya ucapkan aja selamat tinggal sama duit tadi! Baca juga Lagi Liburan? Yuk, Perluas Wawasanmu Soal Satwa di Kebun Binatang Surabaya! 6. Naik Becak, Mobil, & Sepeda Hias Sumber Instagram – kuuran_ayato Pergi sama anak kecil dan butuh hiburan buat mereka? Ajak aja bocah-bocah ini naik becak, mobil, dan sepeda hias yang disewakan untuk para turis di sana. Kendaraan-kendaraan ini punya bentuk yang menarik. Ada yang seperti kereta kencana lengkap dengan kudanya, Doraemon, kereta api, dll. Biasanya, mereka juga dihiasi lampu warna-warni yang semakin menambah semarak suasana malam tempat wisata Simpang Lima Semarang di malam hari. Nggak cuma sama anak kecil, kamu pun bisa menaikinya bareng teman-teman atau pacar. Anggap aja kamu lagi naik kereta kencana sama pangeran pujaanmu. Hmm… romantis kan? Dengan biaya kamu sudah bisa menyewa sepeda selama setengah jam. Biaya sewa becak dan mobil hias sendiri sekitar Kalau dirasa terlalu mahal, coba deh keluarkan jurus menawarmu biar dapat potongan. 7. Wisata Kuliner Kegiatan ini mungkin yang paling ditunggu-tunggu para pecinta kuliner. Yap, kamu bisa mencoba mencicipi berbagai macam makanan khas Nusantara di destinasi ini. Di sekililing tempat wisata Simpang Lima Semarang memang terdapat pujasera tempat para pedagang menjual makanannya. Ada yang khas Semarang seperti wedang tahu, tahu gimbal, soto bokoran, lumpia, dll; ada pula khas daerah lain seperti soto Lamongan dan coto Makassar. Banyak kan, pilihan makanan di sana? Jadi dalam satu hari, kamu bisa mencoba mencicipi berbagai macam makanan sekaligus. Asyiknya lagi, umumnya para penjual di sana sudah menempelkan daftar harganya. Jadi, nggak perlu takut harganya akan dikatrol seperti yang sering ditemui di tempat wisata lain. Yang perlu diingat, para pedagang umumnya baru membuka lapak setelah pukul WIB. Jadi kalau ingin wisata kuliner, lebih baik datanglah di sore atau malam hari. 8. Ikut Event Khusus Tempat wisata Simpang Lima Semarang sering dijadikan lokasi upacara dan event-event khusus yang menarik. Salah satunya Dugderan yang digelar menjelang datangnya bulan Ramadhan. Selain itu, masih ada juga karnaval Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, malam tahun baru, dll. Tak jarang acara-acara ini dimeriahkan dengan mengundang artis terkenal dari ibu kota. Jadi, jangan sampai ketinggalan, ya! 9. Main ke CFD Sumber Instagram – siimon_77 Setiap hari Minggu pukul – WIB, ada event Car-Free Day yang digelar di tempat wisata Simpang Lima Semarang. Seperti namanya, setiap kendaraan bermotor dilarang melintas di jalanan sekeliling lapangan. Jadi, kamu bisa bebas jalan-jalan, lari-lari, naik sepeda, main sepatu roda, dll di jalan tanpa perlu khawatir akan tertabrak motor. Malah, terkadang ada juga beberapa komunitas atau lembaga yang menggelar senam bersama, karnaval, atau flash mob. Kamu pun bisa lebih leluasa membiarkan anak atau keponakanmu yang masih kecil berkeliaran di jalanan. Tapi tentunya, tetap dalam pengawasanmu, ya! Jangan sampai si kecil tersesat atau malah mengganggu kenyamanan pengguna jalan lainnya. Mau wisata kuliner pun bisa karena umumnya ada banyak penjaja makanan dan minuman yang mangkal di event ini. Ada juga penjual mainan dan persewaan becak hias yang bisa kamu temukan di sepanjang jalan. 10. Jalan-Jalan ke Mal Segitu ajakah kegiatan yang bisa kamu lakukan di tempat wisata Simpang Lima Semarang? Masih ada satu lagi yang sayang dilewatkan! Puas main di lapangan, kamu bisa mampir ke mal-mal yang ada di seberang tempat wisata Simpang Lima Semarang. Kamu bisa cuci mata, belanja, nonton film, cari oleh-oleh, sampai mengisi perutmu yang keroncongan. Lengkap, kan? Baca juga Liburan Menyenangkan dengan Mencoba Wahana Dufan Ancol yang Seru Cara Menuju Tempat Wisata Simpang Lima Semarang Alamat kawasan Simpang Lima ada di Pleburan, Semarang Selatan, Semarang, Jawa Tengah. Lokasinya tak terlalu jauh dari Lawang Sewu dan mudah dicapai dari mana saja. Kalau masih bingung, kamu bisa lihat petunjuk rute di bawah ini. 1. Kendaraan Pribadi Kamu bisa dengan mudah sampai di sana dengan kendaraan pribadi dari kota lain. Dari Yogyakarta misalnya, tinggal pilih jalur Magelang – Kopeng atau Klaten – Boyolali – Salatiga. Kalau lewat Klaten, kamu bisa masuk Tol Semarang – Solo dari Salatiga. Keluarlah di di Tol Gayamsari lalu belok kanan ke Jl. Majapahit. Dari situ, lurus terus sampai tiba di lapangan besar. Itulah tempat wisata Simpang Lima Semarang yang kamu cari. Sementara itu, jika kamu berasal dari arah barat seperti Jakarta, kamu perlu menyusuri jalur Pantura. Kalau sudah masuk Jl Walisongo, ikuti jalan besar sampai masuk Jl. Siliwangi – Jl. Jenderal Sudirman – Jl. Mgr. Sugiyopranoto. Lurus terus sampai bertemu bundaran taman dengan air mancur dan tugu di tengahnya. Itu adalah Tugu Muda. Ambil belokan pertama setelah Lawang Sewu. Lurus terus dan kamu akan menemukan destinasi tujuanmu di ujung jalan. 2. Kendaraan Umum Cara untuk menuju ke sana dengan kendaraan umum pun tak kalah mudah. Kamu bisa menggunakan BRT baik dari Bandara Ahmad Yani; Stasiun Tawang dan Poncol; Pelabuhan Tanjung Emas; maupun Terminal Penggaron, Mangkang, dan Terboyo. Ada 3 koridor BRT yang melewati tempat wisata Simpang Lima Semarang dalam perjalanan pulang pergi, yakni Koridor I, III, dan V. Sementara itu, Koridor IV hanya melewati destinasi ini jika berangkat dari Terminal Cangkiran saja. Koridor I bisa kamu naiki dari Terminal Penggaron dan Mangkang. Sedangkan dari Terminal Terboyo, kamu perlu naik Koridor II dulu ke halte Balai Kota, baru oper ke Koridor I yang menuju Penggaron. Koridor III sendiri dapat dinaiki langsung dari Stasiun Poncol dan Pelabuhan Tanjung Emas. Kalau dari bandara, pilihannya ada dua, yakni naik Koridor IV atau Koridor V. Hanya saja, bus Koridor V yang melayani Bandara Ahmad Yani – Simpang Lima Semarang ini cuma beroperasi pukul – WIB. Stasiun Tawang sebenarnya dilewati bus Koridor IV. Tapi bus ini mengarah ke Terminal Cangkiran sehingga tidak lewat tempat tujuanmu. Jadi, kamu perlu oper dulu ke Koridor I di halte Balai Kota. Jam Operasional & Tiket Masuk Simpang Lima Semarang Sama seperti alun-alun kota pada umumnya, tempat wisata Simpang Lima Semarang bisa diakses kapan saja. Kamu bisa datang ke sana hampir setiap hari selama 24 jam penuh. Pasalnya, tempat ini hanya ditutup saat ada event-event tertentu. Misalnya saja saat digunakan sebagai lokasi upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, Hari Ulang Tahun Provinsi Jawa Tengah, pembukaan Pekan Olahraga Pelajar Nasional Popnas, dll. Akan tetapi, terkadang hanya jalan di sekitar lapangan saja yang ditutup sementara pejalan kaki masih bisa lalu lalang seperti biasa. Untuk lebih pastinya, jika kamu ingin mengunjungi tempat wisata Simpang Lima Semarang saat ada event tertentu, lebih baik cari beritanya saja. Tiket masuknya sendiri gratis. Kamu tak perlu membayar apa pun untuk menginjakkan kaki di lapangan ini. Akan tetapi, tentu saja kamu harus membayar jika ingin berburu kuliner, berbelanja, atau menyewa sepeda di tempat ini. Tips Wisata ke Simpang Lima Semarang Sumber Instagram – bagus-rahyagya Di atas sudah kami jelaskan berbagai macam informasi yang berguna buat perjalananmu ke tempat wisata Simpang Lima Semarang. Sudah selesaikah? Tunggu dulu, masih ada lagi yang perlu kamu perhatikan di bawah ini. Lapangan ini paling cocok dikunjungi di pagi, sore, atau malam hari. Boleh sih, kamu datang siang-siang. Nggak ada yang bakal ngelarang. Tapi, panasnya itu loh, bisa bikin kulit putihmu jadi gosong. Ditambah lagi, lalu lantas di jalanan sekitarnya sangat padat sehingga polusinya juga tinggi. Makanan lokal memang paling nikmat disantap di tempat. Tapi, jangan kaget kalau ada banyak pengamen datang silih berganti. Lebih baik siapkan receh untuk berjaga-jaga dari awal. Tempat wisata Simpang Lima Semarang sering dijadikan lokasi event seru seperti Dugderan, karnaval, pameran, konser, dll. Rajin-rajinlah cari info biar nggak kelewatan. Kalau kebetulan rencana kunjunganmu bertepatan dengan event tersebut, cari tahu juga apakah jalanan di sekitarnya ditutup atau tidak. Dengan demikian, kamu jadi tahu apakah lebih baik kamu jalan kaki atau bawa kendaraan di sana. Saat ada event, kemungkinan tempat ini bakal sangat ramai. Usahakan untuk tidak memakai perhiasan mencolok dan selalu jaga barang-barangmu agar tidak kecopetan. PenulisNurul ApriliantiMeski memiliki latar belakang pendidikan Sarjana Pertanian dari Institut Pertanian Bogor, wanita ini tak ragu "nyemplung" di dunia tulis-menulis. Sebelum berkarier sebagai Editor dan Content Writer di Praktis Media, ia pun pernah mengenyam pengalaman di berbagai penjuru dunia maya. EditorElsa DewintaElsa Dewinta adalah seorang editor di Praktis Media. Wanita yang memiliki passion di dunia content writing ini merupakan lulusan Universitas Sebelas Maret jurusan Public Relations. Baginya, menulis bukanlah bakat, seseorang bisa menjadi penulis hebat karena terbiasa dan mau belajar. . 418 248 402 359 231 11 130 99

gambar simpang lima semarang